Persoalan netralitas, menjadi keresahan tersendiri bagi masyarakat Temanggung, Jawa Tengah. Terlebih, setelah muncul desas desus Penjabat (Pj) Bupati Temanggung, Hary Agung Prabowo ikut cawe-cawe dalam perhelatan Pilkada 2024.
Keresahan itu disuarakan lewat sejumlah spanduk bertuliskan "Pak Pj Rasah Cawe-cawe, Tinimbang Dadi Rame" (Pak Pj enggak usah ikut-ikutan, daripada jadi rame).
Hary Agung belakangan diduga tak netral dalam pelaksanaan Pilkada Temanggung 2024.
Hal ini setelah dia mengumpulkan kepala desa, pendamping PKH, dan ASN untuk mengarahkan pilihan mereka pada salah satu calon bupati nomor urut 2, Heri Ibnu Wibowo-Fuad Hidayat.
Hery diesebut-sebut kerap memanggil kades ke pendopo.
Adapun Pilkada Temanggung diikuti tiga pasangan calon. Paslon pendatang baru, seorang petani bernama Agus Setyawan yang berpasangan dengan Nadia Muna, paslon petahana Bupati Temanggung, M Al Khadzik-Bimo Alugoro dan paslon wakil bupati petahana, Hari Ibnu Wibowo-Fuad Hidayat.
BERITA TERKAIT: