Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Bamus Betawi 1982 Pilih Marullah Ketimbang Heru Budi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widodo-bogiarto-1'>WIDODO BOGIARTO</a>
LAPORAN: WIDODO BOGIARTO
  • Jumat, 13 September 2024, 05:52 WIB
Bamus Betawi 1982 Pilih Marullah Ketimbang Heru Budi
Deputi Kebudayaan dan Pariwisata DKI Jakarta, Marullah Matali/Ist
rmol news logo DPRD DKI Jakarta bakal mengusulkan nama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pada Jumat (13/9).

Masa jabatan Heru Budi Hartono sebagai Pj Gubernur habis pada Oktober 2024.

Terkait hal itu, DPD Badan Musyawarah Suku Betawi (Bamus Betawi) 1982 Jakarta Pusat menyampaikan surat terbuka untuk Presiden Joko Widodo.

“Bamus Suku Betawi 1982 Jakarta Pusat mengusulkan orang asli Betawi untuk menduduki jabatan Pj Gubernur DKI Jakarta menggantikan Heru Budi Hartono,” kata Sekretaris Bamus Suku Betawi 1982, Gea Hermansyah dalam keterangannya, Kamis (12/9).

Menurut Gea, Deputi Kebudayaan dan Pariwisata DKI Jakarta, Marullah Matali merupakan sosok yang paling layak menggantikan Heru Budi Hartono hingga terpilihnya Gubernur-Wagub DKI Jakarta hasil Pilkada 2024.

“Apalagi beliau sangat memahami persoalan di Jakarta,” kata Gea.

Dalam surat terbuka untuk Presiden Jokowi tersebut diteken oleh Ketua DPD Bamus Suku Betawi 1982 Jakarta Pusat, Maullana Hasanuddin dan Sekretaris DPD, Gea Hermansyah.

Surat terbuka itu berbunyi bahwa keluarga Besar Badan Musyawarah Suku Betawi (Bamus Betawi) 1982 Jakarta Pusat meminta kepada Presiden Joko Widodo, Kementerian Dalam Negeri RI, DPRD DKI Jakarta untuk mengangkat putra daerah (Betawi) menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta.

"Hal itu menunjukkan keberpihakan pemerintah pusat peduli dengan warga inti Jakarta, pasca Jakarta tidak lagi menjadi ibukota RI Sebagai etnis kedua terbanyak di Jakarta," demikian Gea. rmol news logo article 


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA