Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Pilkada Jabar 2024

DPP Gerindra Ternyata Belum Beri Surat Rekomendasi untuk Dedi Mulyadi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Senin, 19 Agustus 2024, 19:55 WIB
DPP Gerindra Ternyata Belum Beri Surat Rekomendasi untuk Dedi Mulyadi
Ketua DPD Partai Gerindra Jabar, Taufik Hidayat/RMOLJabar
rmol news logo Meski digadang-gadang jadi kandidat terkuat pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2024, Dedi Mulyadi belum mendapat surat rekomendasi dari DPP Partai Gerindra. 
HUT 79 RI

Hingga saat ini, DPP Gerindra belum memberikan surat rekomendasi kepada siapapun yang akan diusung pada Pilgub Jabar 2024.

Hal itu disampaikan Ketua Gerindra Jabar, Taufik Hidayat, menanggapi soal Dedi Mulyadi bakal diusung pascasejumlah partai anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM) mendorong mantan Bupati Purwakarta itu menjadi calon gubernur di Pilgub Jabar 2024.

Taufik memastikan, sampai saat ini, pihaknya masih menunggu hasil keputusan resmi dari DPP Gerindra soal Pilgub Jabar 2024.

“Belum. Jadi dari Gerindra belum (beri surat rekomendasi). Mungkin di Pulau Jawa ini, yang belum mencalonkan untuk gubernur, dari Jawa Barat," kata Taufik di Kantor DPRD Jabar, dikutip RMOLJabar, Senin (19/8).

Taufik menjelaskan, saat ini nama-nama yang diisukan bakal melaju dari Partai Gerindra untuk Pilgub Jabar 2024 masih berpotensi mengantongi surat rekomendasi dari DPP Gerindra. Tak hanya itu, dirinya mengaku siap, apabila mendapatkan surat rekomendasi dari DPP untuk maju di Pilgub Jabar. 

“Kalau ditanya Pak Taufik siap atau enggak jadi gubernur, kalau perintah dari Pak Prabowo, ya siap. Kalau enggak diperintahkan, ya sudah," tuturnya.

Sementara mengenai Pilkada serentak 2024 di 27 kabupaten/kota Jawa Barat, Taufik memastikan para kader Gerindra akan turun berkontestasi. Baik sebagai calon walikota, calon wakil walikota, maupun calon bupati dan wakil bupati.

"Semuanya ada Gerindra. Bisa walikota atau wakil walikota. Bisa bupati atau wakil bupati. Tidak mungkin kita semuanya bupati atau walikota," pungkasnya. rmol news logo article
EDITOR: AGUS DWI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA