Mutasi dan rotasi itu berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/851/VII/2024 dan hasil sidang Wanjakti Tahun Anggaran 2024 pada 18 Juli 2024.
Ada empat posisi Komando Daerah Militer (Kodam) yang berganti panglima. Jenderal Agus menunjuk Mayjen Muhammad Zamroni sebagai Pangdam IX Udayana yang meliputi tiga provinsi yakni Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
Pangdam Jaya juga tak luput dirotasi. Panglima TNI menunjuk Mayjen Rafael Granada Baay yang meliputi wilayah lima kota administrasi Jakarta, dan satu Kabupaten Kepulauan Seribu serta kota Tangerang, Tangerang Selatan, Depok, dan Bekasi.
Lalu Pangdam XVII/Cenderawasih meliputi wilayah Papua Tengah, Papua, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan juga dirotasi dari yang sebelumnya dijabat Mayjen Izak Pangemanan kini diganti Mayjen Rudi Puruwito.
Yang tak kalah strategis adalah Kodam V Brawijaya. Panglima TNI menunjuk Mayjen Rudy Saladin sebagai Pangdam V Brawijaya yang mencakup wilayah Provinsi Jawa Timur.
Keempat Kodam ini cukup strategis lantaran menjadi wilayah yang akan ikut dalam Pilkada Serentak 2024.
Untuk Pangdam V Brawijaya, Mayjen Rudy, kariernya terbilang cukup cepat. Ia mampu menjadi jenderal bintang dua di usia 48 tahun dan yang pertama di angkatannya.
Mayjen Rudy sebelumnya pernah menjadi ajudan pribadi Presiden Jokowi saat masih berpangkat Kolonel. Jabatan terakhir Mayjen Rudy juga menjadi Sekretaris Militer Presiden (Sesmilpres).
BERITA TERKAIT: