Hal itu dikatakan Haris usai mengambil formulir pendaftaran dari Panitia Penjaringan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Periode 2024-2029 di Kantor DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Tangerang, Kamis (9/5).
"Saya tinggal di Tangerang, untuk itu saya ingin mengabdikan diri saya dengan kemampuan yang saya miliki untuk kota ini," kata Haris yang juga Ketua Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) dua periode ini.
Haris mengaku sudah melakukan pemetaan dan belanja permasalahan yang ada di Tangerang untuk bisa sesegera mungkin dituntaskan.
"Intinya, semua perkotaan menghadapi masalah yang hampir identik seperti sampah, banjir, transportasi, kependudukan, dan tata ruang. Kalau semua masalah itu kita selesaikan saya yakin Tangerang akan lebih baik lagi," kata Haris.
Haris berharap, PSI dan Golkar Kota Tangerang dapat bergandengan tangan menggapai kemenangan dalam Pilkada Kita Tangerang.
"PSI punya empat kursi dan Golkar sembilan kursi, kalau digabung menjadi 14 kursi," kata Haris.
"Kalau saya dipasangkan dengan kandidat dari Golkar, Pak Sachrudin yang kabarnya juga akan maju sebagai Wali Kota Tangerang, alangkah senangnya saya bisa berdampingan dengan beliau," sambungnya.
Haris juga berkeyakinan, PSI akan menjadi partai yang semakin besar. Untuk itu, Haris tidak ragu bergabung dengan partai yang dikomandoi putra Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep.
"PSI ini partai yang berkomitmen anti-korupsi dan anti-intoleransi. Saya yakin kalau kedua ini dilaksanakan dengan baik, Indonesia juga akan menjadi bangsa besar yang rakyatnya sejahtera," demikian Haris.
BERITA TERKAIT: