Bagi JK, RR merupakan sosok pemikir dan aktivis sejati yang konsisten dengan pemikiran-pemikirannya.
“Kita semua berduka atas berpulangnya kawan kita almarhum Rizal Ramli. Beliau ini seorang pemikir dan juga aktivis,” ucap JK kepada wartawan sesuai melayat ke rumah duka almarhum Rizal Ramli Jalan Bangka IX, Nomor 49, Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (3/1).
“Dia mengambil upaya berdasarkan pemikiran-pemikirannya dan dia konsekuen selama puluhan tahun,” tambahnya.
JK merasa kehilangan sahabat sejatinya. Meskipun dalam beberapa kesempatan kerap berbeda pandangan dengan mantan Menko Perekonomian era Gus Dur itu, dia menegaskan tetap bersahabat baik.
“Walaupun saya sering berbeda pendapat dan tajam, tapi kita tetap bersahabat. Kadang-kadang bertentangan, tapi beliau menerima itu dan saya menerima itu,” kenang JK.
Almarhum Rizal Ramli meninggal dunia dalam perawatan di Rumah Sakit dr Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat, Selasa malam (2/1).
Almarhum dirawat sejak sekitar sebulan lalu, karena mengidap kanker pankreas stadium 4.
BERITA TERKAIT: