Sejumlah lembaga survei justru konsisten memposisikan pasangan itu di posisi terakhir, tertinggal dari Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud.
Kenyataan itu selalu jadi renungan Muhaimin Iskandar, utamanya menjelang tidur.
Hal itu diungkapkan saat menjadi narasumber program spesial hari jadi ke-13 Mata Najwa, di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (19/11).
"Akhir-akhir ini, sebelum tidur itu, yang saya pikirkan, kenapa setiap acara ramai, tapi kok surveinya jelek terus?" kata sosok yang akrab disapa Cak Imin itu.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa itu pun sempat galau dan berpikir keras, apa yang salah dari pasangan Amin yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
"Ini yang salah surveinya atau acaranya yang memang ramai, saya nggak tahu. Sebelum tidur, akhir-akhir ini ya itu yang terpikiran," sambungnya.
Kegelisahan Cak Imin itu pun mendapat tanggapan serius dari Cawapres Nomor Urut 3, Gibran Rakabuming Raka, yang juga hadir pada acara Mata Najwa itu.
"Gak usah banyak pikiran lah ya, masalah survei, masalah apa, siapa yang paling tinggi, kita jalani aja Gus (Muhaimin). Santai aja Gus," timpal putra sulung Presiden Joko Widodo itu.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: