"Pilpres dan Pilkada akan dilaksanakan serentak pada 2024, dan tentu saja tarikan politiknya akan luar biasa," ujar Siti Zuhro dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (14/1).
Selain itu, dosen magister politik Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) ini juga memprediksi kontestasi Pilpres bakal diisi oleh capres-capres baru, sehingga eskalasi politik akan berbeda dari Pemilu 2019 yang masih diikuti oleh incumbent.
"Kompetisi kontestasi diprediksi bakal ketat karena tidak ada incumbent," demikian Siti Zuhro menambahkan.
Pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 akan dibarengi dengan Pemilihan Legislatif (Pileg) untuk DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota yang digelar pada 14 Februari 2024.
Sementara, untuk pencoblosan Pilkada Serentak 2024 yang akan digelar di 38 provinsi dan 514 kabupaten/kota akan dilaksanakan pada November 2024.
BERITA TERKAIT: