Pendapat itu disampaikan Direktur Eksekutif Indonesia Political Opininion (IPO) Dedi Kurnia Syah saat berbincang dengan
Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (13/10).
Menurut analisa Dedi, Prabowo dan Sandiaga Uno adalah dua kader Gerindra yang sama-sama memiliki elektabilitas tinggi. Yang menjadi perbedaan, tingkat kesukaan publik pada Sandiaga Uno jauh lebih tinggi ketimbang Prabowo.
"Meskipun Prabowo-Sandiaga sama-sama populer dan elektabilitas keduanya tinggi, tetapi Sandiaga miliki tingkat kesukaan publik yang jauh lebih tinggi dibanding Prabowo," tandas Dedi.
Lebih lanjut Dedi menilai, di saat tren elektabilitas Prabowo menurun, elektabilitas Sandiaga Uno berpotensi terus meningkat.
Apalagi, Dedi melihat publik sudah kelelahan dengan sosok Prabowo yang sudah maju di Pilpres selama 3 kali.
"Prabowo dalam prespektif publik alami kelelahan pemilih, dimana ia tidak lagi potensi untuk dijual dalam pemasaran politik, perolehan Prabowo sudah memuncak," pungkas Dedi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: