Diprediksi BIN, Bambang Sunarwibowo: Klaster Nataru Harus Dicegah Dengan Penerapan Prokes Ketat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Rabu, 23 Desember 2020, 11:45 WIB
Diprediksi BIN, Bambang Sunarwibowo: Klaster Nataru Harus Dicegah Dengan Penerapan Prokes Ketat
Sekretaris Utama (Sestama) Badan Intelijen Negara (BIN) Komjen Pol Bambang Sunarwibowo/Ist
rmol news logo Protokol kesehatan menjadi mutlak untuk diterapkan masyarakat untuk mencegah penyebaran Covid-19 selama masa libur Natal dan Tahun Baru 2021 atau Nataru.

Sekretaris Utama (Sestama) Badan Intelijen Negara (BIN) Komjen Pol Bambang Sunarwibowo mengatakan, klaster-klaster baru penularan Covid-19 harus dihindari dengan mematuhi protokol kesehatan khususnya di masa libur akhir tahun ini.

“Libur akhir tahun ini sudah dipangkas oleh pemerintah, untuk mengantisipasi lonjakan kasus. Artinya masyarakat juga terap harus patuh dengan protokol kesehatan meski libur akhir tahun ini dipangkas,” kata Bambang Sunarwibowo dalam keterangan tertulisnya, Rabu (22/12).

Bambang mengatakan BIN telah mendeteksi dini adanya ancaman klaster baru di hari libur akhir tahun.

Dia mengingatkan bahwa klaster-klaster baru penularan Covid-19 ada beberapa yang perlu diantisipasi seperti klaster tempat wisata hingga klaster keluarga.

Jenderal bintang tiga ini berkaca pada libur panjang Maulid Nabi Muhammad di mana lonjakan kasus Covid-19 cukup tinggi berdasarkan catatan dari Satgas Covid-19.

“Klaster-klaster tempat wisata, klaster di transportasi, klaster keluarga itu harus menjadi perhatian khusus. Jaga diri dan jaga keluarga kalian,” terangnya.

Lebih lanjut, Bambang meminta masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan 3M (menjaga jarak, mencuci tangan, dan memakai masker). Dia berharap masyarakat yang menikmati libur akhir tahun, tetap aman dari penularan Covid-19.

“Kunci utama adalah terapkan 3M. Meski liburan tapi tetap harus aman, harus menjaga diri. Inilah cara kita untuk memutus rantai penyebaran Covid-19,” pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA