Bersama istrinya Wury Estu Handayani bersilaturahmi ke kediaman Sri Sultan Hamengkubuwono X, di Kompleks Keraton Yogyakarta, Senin (15/10).
Ma'ruf Amin tiba di Komplek Keraton Yogyakarta dengan mengendarai sebuah mobil bersama sang istri dan putrinya, Siti Ma'rifah. Setelah tiba, Ma'ruf dan rombongan berjalan ke dalam kediaman sultan.
Ternyata, Sultan Hamengkubuwono X bersama istri GKR Hemas dan seorang putrinya, sudah menunggu.
"Alhamdullilah saya sangat gembira karena disambut dengan hormat sekali," kata Ma'ruf Amin seusai pertemuan kepada wartawan.
Di dalam kompleks, ada Masjid Panepen, di mana Ma'ruf Amin dan para abdi keraton melakukan ritual salat. Kata Ma'ruf Amin, lebih dari 20 menit sang sultan menungguinya ketika melaksanakan ibadah di mesjid itu.
Kiai Maruf salat, selepas diskusi dan perbincangan diantara keduanya berlangsung. Kata Kiai Ma'ruf, dia dan Sri Sri Sultan berdiskusi tentang berbagai isu nasional termasuk tentang demokrasi. Keduanya sama-sama sepakat bahwa demokrasi harus dilaksanakan secara proporsional dan berimbang. Sehingga tidak menimbulkan berbagai ketegangan di berbagai daerah.
"Saya kira itu harapan yang sangat penting dalam menjaga persatuan dan keutuhan bangsa. Karenanya saya juga sepakat, dalam pilpres nanti, jangan sampai upaya ingin menang, kemudian merusak keutuhan," ujar Ma'ruf Amin.
Setelah lebih dari satu jam berada di dalam keraton, Ma'ruf dan keluarga berpamitan. Sebab masih ada agenda selanjutnya bersilaturahmi dengan para santri di Pondok Pesantren Sunan Pandanaran di Sleman, Yogyakarta.
[jto]
BERITA TERKAIT: