Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Politikus Muda Golkar: Adian Napitupulu Jangan Jadi Provokator

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Selasa, 16 Mei 2017, 16:23 WIB
Politikus Muda Golkar: Adian Napitupulu Jangan Jadi Provokator
Maman (kanan)
rmol news logo Wakil Sekjen DPP Partai Golkar Maman Abdurrahman mengecam anggota DPR Adian Napitupulu. Karena politikus PDIP tersebut terkesan mengadudomba Wapres Jusuf Kalla dengan Presiden Jokowi.

"Adian jangan jadi provokator," tegas Maman dalam keterangan persnya petang ini (Selasa, 16/5). [Baca: Adian Napitupulu Ancam Jusuf Kalla Dan Menteri Pengkhianat Di Kabinet Kerja]

Maman mengingatkan Pemerintahan sekarang membutuhkan kondusivitas dan soliditas. Karena itu jangan memancing diair keruh yang justru akan menimbulkan kegaduhan kembali bahkan kontraproduktif terhadap pemerintahan Jokowi dan JK.

Sebagai anak bangsa, Maman mengingatkan Adian agar tidak membuat komentar yang terkesan mengadudomba elit pemimpin nasional.

"Saya tegaskan juga kepada Adian, kalau Anda berani mencoba memancing di air keruh yang justru berdampak buruk kepada kondusifitas pemerintahan Jokowi, saya bukan hanya mencatat nama Anda saja, tetapi saya catat itu sebagai dosa sejarah Anda kepada pemerintahan ini," paparnya.

Maman sendiri menyarankan Adian sebaiknya mengurus diri sendiri ketimbang menjelek-jelekan pemimpin bangsa, khususnya Wapres JK.

"Sudahlah Adian mendingan bangun tidur lalu gosok gigi sama mandi dulu sana, biar segar nggak ngantuk dan bau mulut, supaya tidak ngalur ngidul bicaranya," sindirnya.

Eks Presiden Mahasiswa Universitas Trisakti ini mengimbau kepada semua elemen bangsa sekarang ini untuk bisa menjaga sikap dan mulut. Sesama elite partai pendukung pemerintah sebaiknya ikut menjaga soliditas pemerintahan Jokowi - JK agar bisa bekerja secara efektif buat rakyat.

"Kita sebagai bagian dari partai pendukung pemerintah seharusnya menjadi penyejuk dan penjaga soliditas, jangan lalu menjadi bagian dari pencipta masalahnya," ungkapnya. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA