Birokrat Yang Gabung ISIS Harus Dicermati

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Selasa, 31 Januari 2017, 06:45 WIB
Birokrat Yang Gabung ISIS Harus Dicermati
Ilustrasi/Net
rmol news logo . Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menilai perkembangan kelompok radikalisme di Tanah Air harus dicermati.

"Ada birokrat gabung ISIS harus dicermati dengan baik. ISIS tidak mengincar khusus birokrat tapi person-person yang bisa dicuci otaknya," kata politisi PDIP ini seperti dikutip dari akun Twitter @tjahjo_kumolo, Selasa (31/1).

Belum lama ini, terdengar kabar ada seorang pegawai di Kementerian Keuangan dideportasi Turki karena diduga akan masuk ke Suriah untuk bergabung dengan kelompok radikal ISIS.

"Di kami juga ada yang sama, tapi itu kan individu ya. Banyak yang tahu-tahu minta mundur, ada yang menghilang dengan keluarganya, ada. Ada yang anaknya tahu-tahu hilang. Saya kira fenomena yang ini harus dicermati dengan baik," kata Mendagri kemarin.

Jelas dia, WNI yang kembali dari Suriah karena bergabung ISIS akan terus mendapat pemantauan aparat keamanan.

Oleh karena itulah, menurutnya, dirinya mengundang sejumlah pihak untuk memberikan pengarahan ke jajaran Kemendagri. Dia mengatakan, para kepala daerah sudah memahami bahaya ISIS.

"Pekerjaan rumah kita pada masalah radikalisme itu adalah satu hal yang harus dicermati," tukas Mendagri. [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA