Hamilton Cocoknya Nyetir Mercedes

Formula Satu

Senin, 07 Januari 2013, 09:10 WIB
Hamilton Cocoknya Nyetir Mercedes
Lewis Hamilton

rmol news logo Bos tim McLaren, Ron Den­nis menilai, kepindahan Lewis Hamilton ke Mercedes meru­pa­kan keputusan yang tepat. Bah­kan, orang nomor satu di McLaren ini tidak menyesali ke­putusan tersebut.

Menurut Dennis, kepergian Hamilton memang dikarena­kan keinginan tim McLaren sen­diri. Pasalnya, bos yang ber­­usia 65 tahun ini sudah tidak yakin de­ngan kemampuan dari kekasih Nicola Scherzinger tersebut.

Dennis lebih yakin dengan kapasitas suksesor Hamilton, yaitu Sergi Perez yang saat ini masih berusia 22 tahun dan akan menjadi tandem Jenson Button di musim  2013 ini.

“Saya rasa kurang tepat ka­lau menyebut, Lewis mening­galkan timnya. Namun, saya se­orang yang realis. Jika kami mampu membuat situasi di mana kami masih bisa tetap ber­satu, maka secara teori itu dapat dilaksanakan. Tetapi dalam ke­nyataannya, kami pikir tidak be­gitu,” ungkap Dennis seperti di­lansir dari MailOnline.

Ada rumor Dennis berselisih dengan Hamilton selama kon­trak berlangsung. Namun, bos McLa­ren ini mempertahankan tidak ada niat buruk terhadap Le­wis Hamil­ton. “Apapun yang dipilih Lewis di akhir ma­sa kontrak itu adalah haknya. Dan sebagai profesional, saya akan mendukungnya dari sisi lain,” tambah Dennis.

Sebelumnya, Hamilton sen­diri menjelaskan bahwa kepin­dahannya ke Mercedes, karena ingin sebuah tantangan baru. Nantinya, Hamilton yang saat ini berusia 27 tahun itu akan ber­partner dengan Nico Ros­berg di Mercedes.

Sementara itu, pebalap Red Bull, Mark Webber kerap kali berada di bawah bayang-ba­yang kesuksesan rekannya, Se­bastian Vettel. Juru bicara Red Bull, Helmut Marko mengin­di­kasikan kalau Webber tetap akan memainkan “peran pen­du­­kung” untuk musim depan.

Webber mulai bergabung de­ngan tim berlogo dua banteng tersebut pada 2007 silam. Pada musim 2009 ia kemudian di­sandingkan dengan Vettel. Na­mun setelahnya, justru Vettel lah yang lebih dominan, dan berhasil merengkuh gelar juara F1 sela­ma tiga tahun berturut-turut (2010, 2011, dan 2012). [Harian Rakyat Merdeka] 

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA