Ada Isu “Taruhan Kursi” Djohar Dan La Nyala

Jelang AFF Suzuki Cup

Jumat, 23 November 2012, 08:47 WIB
Ada Isu “Taruhan Kursi” Djohar Dan La Nyala
Djohar-La Nyala
rmol news logo Ketua Umum PSSI Djohar Ari­fin Husin menyatakan bahwa be­rita yang berkembang menge­nai isu pengunduran di­rinya jika Indonesia gagal di Pia­la AFF 2012, adalah pekerja­an ‘orang mabuk’.

Dihubungi kemarin, Djohar Arifin Hu­sin menilai, propa­ganda kotor te­rus dilakukan oleh pihak yang me­nginginkan ke­hancuran se­pak­­bola Indonesia. Termasuk meng­ganggu konsen­trasi timnas yang akan berlaga di AFF Suzuki Cup di Kuala Lum­pur, Malaysia.

“Bohong besar ada pernyataan saya bahwa jika Indonesia juara, PSSI meminta La Nyala mundur, tetapi jika timnas Indonesia ga­gal maka Djohar akan mundur. Ini adalah cara- cara kotor untuk mengacaukan se­pakbola Indone­sia,’’ tegas Djohar.

La Nyala ketua Umum PSSI versi KPSI adalah kompetitor PSSI-nya Djohar. “Taruhan kursi ketua umum” ini sempat men­cuat ke publik.

Seluruh pemain timnas yang di bawa ke Malaysia, sehat wala­fiat dan siap tempur menghadapi Laos, tanggal 25 November 2012 di Stadion Bukit Jalil Ma­lay­­sia. Pada latihan pagi, penjaga gawang Wahyu Tri Nugroho dan Endra Prasetya, nampak menda­pat porsi latihan khusus oleh pe­latih kiper timnas, Hariyanto.

Pelatih Nil Maizarmenerapkan pola position football kepada de­fenders, Handi Ramdan, Novan Setyo Sasongko, Wahyu Wijias­tan­­to, Nopendi, Fachrudin Ar­yan­­­to, Valentino Telaubun.

Be­gitu juga dengan delapan gelan­­dang andalan, Muhammad Tau­fiq, Andik Vermansyah, Elie Ai­boy, Vendry Mofu, Rasyid Bakri, Oktovianus Maniani, Ar­tur Ira­wan, dan pemain naturali­sasi asal Belanda, Tonnie Cusell, me­reka terlihat serius menjalani pro­­­gram coach Nilmaizar

Menpora Andi Mallarangeng memiliki harapan besar Timnas Indonesia yang berjuang di ajang Piala AFF di Malaysia nanti bisa berjaya dan sukses.

Hal itu di­sam­paikan oleh Andi usai mem­buka acara Rapat Kor­dinasi Ba­ko­humas di Hotel Amos Cozy, Jakarta, Kamis (22/11) pagi.

Menurut Andi, pemerintah su­dah memberikan dana bantuan kepada Timnas Indone­sia sebe­sar Rp 800 juta yang saat ini da­lam proses pencairan. Dengan ban­tuan tersebut dia berharap per­­juangan Bambang Pamung­kas cs, dalam ajang tersebut bisa memberikan yang terbaik untuk Merah Putih.

Sebelumnya sempat beredar kabar bahwa PSSI belum men­dapat bantuan dana dari Ke­menpora karena belum juga bisa menyatukan PSSI. [Harian Rakyat Merdeka]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA