Mancio Memulai Misi “Bayar Utang”

City harus banting tulang un­tuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions musim ini. Pasalnya, hingga selesainya putaran perta­ma babak penyisihan grup, klub kaya raya ini belum juga meme­tik kemenang­an dan harus mene­rima kenyata­an jadi juru kunci di Grup D.

Dari tiga pertandingan di Grup D yang telah dilakoni City, mere­ka baru meraup satu poin hasil dari dua kali kalah dan sekali im­bang. Namun Mancini berha­rap anak-anak asuhannya dapat mem­­berikan reaksi tepat, dengan menyapu bersih tiga laga fase grup yang tersisa. “Para Pemain utang tiga per­tandingan besar. Peluang kita sa­ngat kecil untuk lolos ke 16 be­sar. Jika Anda tim he­bat, maka An­da tak boleh ter­singkir. Jadi, ti­dak ada alasan un­tuk tidak ber­main 100 persen,” ujar Mancini dikutip Goal.

Misi City menyapu bersih tiga kemenangan akan dimulai ketika mereka menjamu Ajax di City of Manchester Stadium pada match­­day 4, Rabu (7/11/2012) dini hari nanti. Setelah itu, mereka harus melakoni tantangan Real Madrid dan terakhir tandang ke markas Borussia Dortmund.

Musim lalu, City juga gagal lo­los ke fase knock out Liga Cham­pions, karena gagal ber­saing de­ngan Bayern Munich dan Napoli di penyisihan grup. Musim ini, The Citizens nampaknya memi­liki peluang bernasib sama seperti tahun lalu.

Peserta di Grup D juga terbi­lang unik, karena merupakan para juara musim lalu dari empat liga bergengsi di Eropa. City me­wakili Premier League, Madrid merupakan juara La Liga, Dort­mund adalah pemenang Bundes­liga, dan Ajax merupakan jawara Eredivisie.

Mancini terpaksa terus memu­tar otaknya sebelum City menja­mu Ajax. Namun, pekerjaan City tak akan mudah, karena Ajax ada­­lah tim yang mengalahkan mereka 3-1 ketika bermain di Amsterdam.

City sendiri datang ke pertan­di­ngan ini dengan kegagalan me­raih kemenangan di markas West Ham United di kompetisi Pre­mier League, setelah hanya ber­main imbang 0-0. Padahal, City menurunkan kekuatan penuh da­lam laga itu, meski mereka me­nyimpan Sergio Aguero di bang­ku cadangan. [Harian Rakyat Merdeka]