Pebalap asal Australia ini meÂnorehkan waktu tercepat satu meÂnit 45,267 detik, kemudian diÂbuntuti pesaing terdekatnya JorÂge Lorenzo dari Yamaha dengÂan waktu 1:45.523. Sedangkan, di posisi ketiga dan keempat dipeÂgang dua pebalap Honda lainÂnya yakni Andrea Dovizioso (Italia) dan Dani Pedrosa (Spanyol). MaÂsing-maÂsing mencatat waktu 1:45.791 dan 1:45.966.
Seusai balapan, LoÂÂrenzo meÂngaku keÂÂsulitan untuk bisa meÂngalahkan keceÂpaÂtan Honda. BukÂtinya, di sesi latihan terakhir, peÂbalap Spanyol itu berada di poÂsisi kelima. KemuÂdiÂan diperÂbaiki pada kualifiÂkasi menjadi runner-up.
Fakta inilah yang memÂbuat LoÂrenzo merasa bakal menghaÂdapi akhir pekan yang sulit. Dia mengakui, timÂnya perlu kerja keÂras unÂtuk bisa berÂsaing memÂpeÂreÂbutkan poÂdium.
“Kami berhasil memperbaiki catatan waktu lap dari sesi pagi ke sesi siang. Tetapi, tidak cuÂkup. Kompetisi sangat ketat di siÂÂni. Ini akan menjadi akhir peÂkan yang sangat sulit untuk berÂtarung memÂperebutkan podium dan keÂmeÂnangan,†tegas Lorenzo.
Sementara itu, meski gelar juaÂra sudah tertutup, rider Ducati Valentino Rossi tetap akan memÂberikan yang terbaik. The Doctor mengakui, sudah ada peningkaÂtan bagi dirinya dan siap beradu cepat di Sirkuit MoÂtegi, Jepang.
“Kami memÂbuat kemaÂjuan, dan seÂÂbagai hasil kaÂmi memperÂbaiki lap time kami, berada di baÂwah catatan satu menit dan 48 detik. Kecepatannya masih jauh dari yang terdepan, tapi tak buÂruk untuk saat ini,†kata Rossi yang menempati posisi ketujuh di babak kualifikasi.
Secara terpisah, Dovizioso melontarkan pernyataan pedas dengan menyatakan tidak akan mau bergabung satu tim dengan Rossi. Baginya, satu tim dengan VR46 sama saja dengan memÂbuat diri sendiri menderita, dan menganggap Rossi saÂngat pelit untuk berbagi soÂlusi tentang baÂnyak hal.
“Saya takkan mau seÂtim deÂngan Valentino. Tak ada ruang di samÂpingnya, dia akan meÂlibas anda dan dia takÂkan menyisakan apa-apa. Saat Rossi bersedia berÂbagi solusi settingan, itu tanÂdaÂnya hari-hari memÂbalap telah berÂakÂhir,†ujarnya.
Seusai melakoni latihan bebas di Sirkuit Motegi JeÂpang, Dovi juga mengÂkriÂtik sejumlah pebaÂlap yang sering tampil di media, taÂpi minim prestasi. BagiÂnya, hal tersebut tiada artiÂnya.
“Sejumlah pebalap ada yang berakhir di podium dan ada juga yang hanya berakhir di depan meÂdia, dan seringnya mereka munÂÂÂcul di media tak seÂsuai deÂngan hasilnya. SoÂminÂcelli, Spies dan Bautista merupakan favorit para fans, tapi mereka hampir tak bisa merasakan kemenangan,†pungÂkasnya. [rm]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: