RMOL. Juara dunia tinju kelas berat WBC Vitali Klitschko tidak mau gegabah saat meladeni penantangÂnya, Tomasz Adamek dalam pertarungan wajib di Stadion Miejski, Wroclaw, Polandia dini hari nanti.
Meski petinju asal Ukraina itu diunggulkan sebagian besar pengamat, Vitali tetap mewasÂpaÂdai calon lawannya. Apalagi, Adamek yang berstatus sebagai tuan rumah akan mendaÂpat dukungan penuh dari sekitar 42 ribu penonton yang memadati Stadion Miejski.
Vitali lebih difavoritkan sebaÂgai jawara. Karena, dia memiÂliÂki postur tubuh yang lebih besar. Dengan tinggi 2,2 meter, dia terÂlihat jauh leÂbih besar dari AdaÂmek yang haÂÂnya 1,87 meter.
Mengenai reÂkor kemenangÂan, bisa dikatakan seÂimÂbang. Vitali memiliki rekor 42 kali meÂnang, 39 KO dan dua kalah, seÂdangÂkan penantangnya 44 kali meÂnang (28 KO) dan satu kali kalah.
Dalam sebuah wawancara deÂngan saluran televisi Jerman TV RTL, Vitali bertekad menamÂbah reÂkor kemenangan KO di laga terÂÂseÂbut. “Saya akan melakukan apa pun untuk menambah rekor KO yang saya miliki. Saat ini saya hanya menjanjikan tidak akan ada yang ragu siapa yang akan meÂnang dalam pertarungan nanti,†kata Vitali.
“Saya akan memberikan yang terbaik untuk meraih kemenangÂan KO secepat mungkin,†lanjut petinÂju yang juga berprofesi seÂbagai keÂtua partai oposisi UkraiÂna ini.
Vitali yang pernah mengantoÂngi gelar juara dunia kelas berat WBO pada tahun 1999 setelah mengaÂlahkan petinju AS Herbie Hide ingin memberikan pelajaÂran buat Adamek.
Sementara, AdaÂmek hanya mengantongi preÂÂdikat juara dunia divisi kelas penjelajah dan kelas berat riÂngÂan. Dia baru naik ke diÂvisi kelas beÂrat musim ini.
“Saya ingin mengatakan satu hal, Anda harus dilahirkan sebaÂgai petinju kelas berat jika ingin meÂrajai kelas ini. Tapi, Tomasz Adamek hanya seperti tanaman yang tumbuh dari divisi yang renÂdah untuk menuju kelas beÂrat,†tegasnya.
Meski tidak diunggulkan, AdaÂÂmek tetap yakin mampu meÂngaÂlahkan petinju dengan juluÂkan Dr. Ironfist itu. Postur tuÂbuh yang lebih kecil, justru menÂjadi nilai lebih.
“Kecepatan saya akan memÂbunuhnya, sesederhana itu. Jika Anda lambat, dia akan memukul Anda, tetapi jika Anda memiliki tubuh ringan dan gerakan cepat, maka setelah itu dia tidak akan tahu di mana dia,†ujar petinju 34 tahun itu.
Sementara itu, pelatih Vitali, Fritz Sdunek menyatakan anak asuhnya akan bertanding sedikitÂnya dua atau tiga kali lagi sebeÂlum gantung sarung tinju. “Vitali akan memiliki dua atau tiga perÂkelahian, saya tidak berpikir dia akan memiliki lebih banyak. DiÂpertarungan ini, dia tidak akan keÂhilangan gelarnya, dia sangat siap saat ini,†tegas Sdunek. [rm]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: