“Polemik ini bermula dari keputusan KOI yang tiba-tiba melarang Pertina dengan alasan tidak berafiliasi dengan badan tinju dunia, Lo WB (World Boxing),” kata Wakil Ketua Umum PP Pertina Ivanhoe Semen melalui keterangan elektronik di Jakarta, Jumat 26 September 2025.
Pertina berharap Menpora Erick Thohir (ET) turun tangan mengurai persoalan organisasi tinju baru ini, karena telah menimbulkan polemik dan kebingungan.
“Menpora harus bijak melihat persoalan ini dan segera mengambil keputusan yang tegas terhadap pembelahan yang terjadi,” kata Ivanhoe.
Pengurus PP Pertina lainnya, Sri Syahril mencium dugaan konspirasi terkait berdirinya organisasi tinju amatir baru. Organisasi tersebut diduga didirikan oleh orang-orang yang sebelumnya merupakan bagian dari Pertina.
"Mereka diduga memanfaatkan kedekatan mereka dengan pengurus KOI untuk merebut posisi-posisi strategis, seperti jabatan Sekretaris Jenderal, dan mengklaim atlet-atlet yang sudah dibina oleh Pertina," kata Sri.
Dampak dari perpecahan ini sangat merugikan, terutama bagi para atlet dan pelatih. Mereka yang telah berjuang dan melatih atlet dari nol kini harus melihat hasil jerih payah mereka diklaim oleh pihak lain yang tidak memiliki kontribusi.
BERITA TERKAIT: