Yongki-Irfan Rebutan Starter

Alfred Riedl Bingung

Rabu, 22 Desember 2010, 06:38 WIB
Yongki-Irfan Rebutan Starter
Irfan Bachdim
RMOL. Gemilangnya striker muda Yongki Ariwibowo pada laga semifinal kedua Piala AFF 2010 saat menghadapi Filipina,  membuat bingung pelatih Alfred Riedl. Apalagi Irfan yang sebelumnya cedera sudah kembali pulih.  Siapa yang berpeluang?

Karena sulit memutuskan, pelatih asal Austria itu masih harus melihat kondisi terakhir mereka. Tapi Riedl ber­janji akan menentukan duet pi­lih­annya sesuai ke­butuhan tim dan lawan yang akan dihadapi.

“Saat ini saya sedang me­man­tau mereka berdua. Meski be­gitu, saya sudah mengatakan ke­pada mereka, siapa pun yang me­nunjukkan hasil bagus dalam la­tihan bakal dipilih menjadi pe­main inti,” kata Riedl seusai sesi latihan pagi di Lapangan Latihan Timnas, Senayan, kemarin.

Saat itu Yongki terlihat masih bergabung dengan tim inti. Dia hanya menjalani latihan ringan dengan permainan oper bola lam­bung, termasuk bersama ki­per Markus Horison yang tidak ber­gabung dengan dua penjaga gawang cadangan Ferry Ro­tinsulu dan Kurnia Mega.

Sedangkan Irfan berlatih ber­sama para pemain cadangan de­ngan program latihan lebih berat. Tam­pak Irfan berusaha keras me­nunjukkan kualitasnya ke­pa­da Riedl agar dalam laga per­ta­ma final di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia pada 26 Desember, dia dapat terpilih.

Persaingan Irfan dengan Yongki kini menjadi perhatian utama. Maklum, sejak Yongki ditu­runkan kualitasnya tak beda ja­uh dengan Irfan yang sejak ba­bak penyisihan Grup A menjadi pilihan utama. Hanya Yongki masih belum menyum­bangkan satu gol pun. Tapi saat ditu­runkan ketika melawan Fi­lipina di leg kedua, dia tampil cu­kup bagus.

Mengenai rivalitas ini, Yongki mengatakan tidak me­mu­singkannya. Bagi pemain Are­ma Indonesia ini, siapa pun yang akan dipilih Riedl, pasti yang terbaik dan harus didu­kung.

“Main atau tidak, saya  akan mendukung penuh pemain yang berada di lapangan,” kata Yong­ki.

Jika nantinya, Riedl memilih di­rinya, Yongki mengaku me­mak­simalkan seluruh ke­mam­puannya. Dia tidak ingin me­nge­cewakan tim.

“Sebagai pemain tentunya berharap dapat diturunkan. Tapi, ji­ka keputusannya tidak, tak ma­salah juga bagi saya. Semua ini kan soal tim, bukan individu. Saya tegaskan juga tidak ada persaingan antara saya dengan Irfan. Kami hanya berusaha saling memotivasi. Itu saja,” sam­bung Yongki.

Terlepas ditampilkan atau tidak, Yongki juga menegaskan Malaysia saat ini tidak dapat di­anggap remeh. Sukses mereka me­nyingkirkan juara bertahan Viet­nam di semi final lalu men­jadi buktinya.

Sebagai striker, dia juga me­lihat lini pertahanan pa­sukan Ra­jagobal R Krish­na­samy lebih tangguh diban­ding­kan ketika “Harimau Malaya” itu tak­luk 1-5 dari Indonesia di ba­bak pe­nyisihan Grup A.

“Mereka sekarang jauh lebih bagus, lebih kompak dan koor­di­nasinya jauh lebih baik. Saya me­lihat itu saat mereka tampil di semi final. Komunikasi di lini per­tahanan mereka juga sangat ber­jalan, hingga Vietnam tak ber­hasil mencetak satu gol pun,” ucap Yongki.  [RM]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA