Bahkan, MS tewas karena terkena sabetan celurit. Awal kasus sendiri saat dua sekawan ini melintas dari arah Mangga Besar ke Palmerah.
"Korban bersama temanya sedang mengendarai sepeda motor dari daerah Mangga Besar, Jakarta Barat dan hendak pulang ke rumah. Korban dibuntuti oleh sembilan orang tak dikenal sampai ke turunan flyover Tomang arah Jalan S Parman," Kapolsek Palmerah Kompol Dodi Abdulrohim dalam keterangan tertulis, Kamis.
Kejar-kejaran tak terhindarkan, dan pelaku berhasil mendapatkan korban dan langsung mengayunkan sebilah celurit ke kedua korban.
Dari sabetan celurit, seorang remaja ini mengalami luka bacok pada bagian badan belakang serta dada sebelah kanan dan meninggal dunia.
"Jasadnya dibawa ke RSCM untuk di lakukan otopsi," kata Dodi. Sedangkan AGP terluka pada bagian kepala dan tangan sebelah kiri dan dibawa ke RS Tarakan.
Terkini, pihak kepolisian masih melalukan pengembangan dengan mengecek bukti CCTV disekitar lokasi kejadian.
BERITA TERKAIT: