Selain berbatasan langsung dengan ibukota dan memiliki populasi yang banyak, para bakal calon di Pilkada Jabar dihiasi wajah-wajah familiar. Sebut saja, Deddy Mizwar (wakil gubernur Jabar), Ridwan Kamil (walikota Bandung), dan Dedi Mulyadi (bupati Purwakarta).
Oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Cirebon, dimunculkan satu nama lagi yang diyakini sudah dikenal luas masyarakat Jabar bahkan Indonesia.
"Kami di tingkat bawah mendukung Pak Helmy (Helmy Faishal Zaini) untuk maju pada Pilkada Jabar 2018," kata Ketua DPC PKB Kabupaten Cirebon, Mohamad Luthfi, Kamis (11/5), dilansir dari
RMOL Jabar.
Helmy adalah anggota DPR RI dan saat ini mengemban amanah sebagai Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Ia juga pernah menjabat sebagai Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal pada Kabinet Indonesia Bersatu II era SBY.
Menurut penilaian PKB Cirebon, Helmy salah satu figur yang layak memimpin Jabar. Pengalaman Helmy dalam membangun daerah tertinggal atau pedesaan sangat tepat untuk diterapkan di Jabar.
"Jabar ini masih didominasi masyarakat pedesaan, dan kami selaku warga Pantura jelas sangat mendukungnya," ujar Mohamad Luthfi.
Ditambahkannya, Helmy memiliki kepemimpinan yang jempolan. Selain itu, pengalaman kenegeraan Helmy juga sudah teruji.
"Saat ini Pak Helmy aktif menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PBNU dan Anggota DPR RI Fraksi PKB. Jabar sangat membutuhkan figur pemimpin yang mumpuni dari sisi menejemen dan
leadership," ungkap Mohamad Luthfi.
[rus]
Pilkada Jawa Barat 2018 diprediksi tidak kalah menarik dibanding Pilkada DKI Jakarta 2017. 
BERITA TERKAIT: