Insiden menyedihkan itu terjadi di tengah baku tembak antara anggota Polres OKU Timur dengan pelaku begal, di Desa Surabaya Kecamatan Madang Suku lll, Kabupaten OKU Timur, kemarin (Selasa, 30/8) sekitar pukul 18.00 WIB.
Saat dikonfirmasi, Kapolres OKU Timur AKBP Audie S. Latuheru, menyebut kejadian tersebut bermula saat korban Suherman (24) yang warga Desa Agung Jati Kampung II, Kecamatan Madang Suku I, menunggangi sepada motor Honda Supra Fit warna hitam. Besertanya turut sang istri, Rizki Ulpa (24), dan buah hatinya, Ulia Nasipa yang masih berusia delapan bulan,
"Tiba di lokasi kejadian, korban dipepet tiga orang tak dikenal menggunakan sepeda motor Vega warna putih, lalu menerjang korban hingga terjatuh," jelas Audie, dikutip dari
RMOL Sumsel, Rabu (31/8).
Ketika tersangka hendak mengambil motor, korban melakukan perlawanan dan salah satu dari tiga tersangka meletuskan senjata api yang dibawanya. Peluru menembus wajah bayi mungil itu.
"Korban sempat melawan saat pelaku ingin mengambil sepeda motornya, kemudian satu tersangka meletuskan tembakan ke arah korban, tapi peluru menyasar dan menembus pipi kiri anak korban," kata Kapolres.
"Korban juga sempat menusuk salah satu pelaku, dan akhirnya ketiga pelaku itu melarikan diri ke arah desa Surabaya," lanjutnya.
Setelah kejadian tersebut, anggota Satreskrim Polres OKU Timur langsung melakukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti.
"Saat ini kami masih mencari bukti dan saksi dan segera melakukan pengejaran terhadap para pelaku," terangnya
. [ald]
BERITA TERKAIT: