Pada reka ulang ini, Haris akan memperagakan empat adegan saat tertangkap di kaki gunung Guntur di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
"Untuk hari kedua ini kita lanjutkan dengan melakukan rekonstruksi di Garut, adegan penangkapan tersangka," kata Kanit I Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Malvino Edward saat dikonfirmasi, Kamis (22/11).
Usai menghabisi nyawa satu keluarga Gaban, Haris Simamora hendak menaiki gunung bersama rekan-rekannya. Pemuda usia 22 tahun ini tiba di kaki gunung Guntur pada Rabu (14/11), menggunakan ojek. Namun ia keburu diringkus polisi saat tengah tiduran di saung.
Rabu (21/11) kemarin, Haris telah memperagakan adegan demi adegan mulai dari masuk ke rumah korban hingga detik-detik pembantaian. Kejadiannya di rumah kontrakan korban, Jalan Bojong Nangka 2, Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Selanjutnya adegan pembuangan linggis ke Kalimalang dan sebuah indekos yang dijadikan tempat penitipan mobil milik korban yang dibawa kabur Haris.
Ada beberapa adegan yang akhirnya dipenggal oleh polisi karena dianggap kurang penting.
"Jumlah total keseluruhan ada 55 adegan, itu untuk hari pertama, nanti semua dituangkan ke berita acara rekonstruksi," pungkas Kompol Malvino.
[wid]