PM Spanyol Ingin Israel Dihukum Seperti Rusia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Selasa, 16 September 2025, 08:41 WIB
PM Spanyol Ingin Israel Dihukum Seperti Rusia
Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez (Foto: France 24)
rmol news logo Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez, menyerukan agar Israel dilarang ikut serta dalam ajang olahraga internasional karena perang di Gaza.

Dalam pernyataannya, Senin 15 September 2025, Sanchez menyampaikan kekagumannya pada puluhan ribu demonstran yang berhasil menghentikan etape terakhir balap sepeda bergengsi Vuelta a Espana pada Minggu.

Sanchez menegaskan, Israel harus mendapat hukuman seperti Rusia yang dilarang tampil di berbagai kompetisi setelah menginvasi Ukraina.

“Selama kebiadaban ini terus terjadi, baik Rusia maupun Israel tidak boleh ikut kompetisi internasional apa pun,” kata Sanchez dikutip dari AFP, Selasa 16 September 2025.

Ia juga mempertanyakan standar ganda dunia olahraga. 

“Mengapa Rusia diusir setelah menyerang Ukraina, tapi Israel tetap dibiarkan ikut setelah menyerang Gaza?” ujarnya.

Sanchez selama ini dikenal sebagai salah satu pemimpin Eropa yang paling vokal mengkritik Israel. 

Sebagai bentuk nyata, Sanchez telah membatalkan kontrak hampir 700 juta Euro untuk pembelian peluncur roket buatan Israel. Pekan lalu, Spanyol juga mengumumkan sejumlah langkah untuk menghentikan apa yang disebutnya “genosida di Gaza.”

Pernyataan Sanchez datang sehari setelah sekitar 100 ribu orang turun ke jalan saat etape terakhir Vuelta di Madrid. Balapan pun dipersingkat sejauh 60 kilometer. 

Aksi demo berlangsung ricuh karena terjadi bentrokan dengan polisi. Para demonstran menolak kehadiran tim Israel-Premier Tech, milik pengusaha Israel-Kanada Sylvan Adams.rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA