Pengamat hubungan internasional dari Universitas Padjajaran, Teuku Rezasyah meyakini, Prabowo akan mengoptimalkan kedudukan Indonesia sebagai negara dengan penduduk terbesar ke empat di dunia.
Prabowo akan mengambil manfaat dari seluruh aspek perjanjian strategis yang telah ditandatangani dalam upaya pencapaian Visi Indonesia Emas tahun 2045.
"Diperkirakan Indonesia akan menempatkan diri sebagai pimpinan kawasan Asia Tenggara, sekaligus penyeimbang atas rivalitas dan kerja sama di kawasan Indo-Pasifik," kata Teuku Rezasyah kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (23/2).
Sebagai sosok yang bergelut di dunia pertahanan, Prabowo juga berpotensi menjadi pemimpin pembawa perdamaian melalui kerja sama multilateral dengan mengikutsertakan ASEAN, OKI, GNB, dan MIKTA.
"Prabowo berpotensi mendorong Indonesia menjadi
qualified peace maker di tingkat dunia," tutup Reza.
BERITA TERKAIT: