Kepala ITPC Santiago Indah Fajarwati Bachter menjelaskan bahwa partisipasi dalam pameran produk mamin terbesar di Chile ini merupakan ajang yang tepat untuk memperkenalkan ragam mamin.
“Termasuk perlengkapan rumah tangga dari Indonesia kepada pelaku usaha dan masyarakat Chile,” ujarnya kepada wartawan, Senin (9/10).
Dalam kegiatan ini, ITPC Santiago menampilkan berbagai produk makanan sehat dari Ladang Lima dan PT Inti Food Sejahtera, produk perlengkapan rumah tangga dari PT Maspion, produk makanan ringan berjenama Mayasi, dan produk teh stevia berjenama Teh Dia.
Indah menjelaskan, pameran Espacio Food and Services merupakan pameran tahunan bergengsi di Amerika Selatan. Tahun ini, pameran tersebut dikunjungi oleh sekitar 31.000 orang dengan total 1.000 peserta yang terdiri dari berbagai bidang industri makanan, meliputi produk, jasa, dan inovasi.
“Pameran ini turut diikuti oleh 15 perwakilan negara asing dan Indonesia adalah satu-satunya peserta dari negara ASEAN,” imbuhnya.
Selain mempromosikan produk Indonesia, ITPC Santiago juga memfasilitasi pertemuan
bisnis antara pelaku usaha Indonesia dengan para pelaku usaha dari Chili.
Dari 15 pertemuan bisnis yang dilaksanakan, terbuka peluang potensi transaksi mencapai 1,1 juta dolar AS atau sekitar Rp17 miliar.
"Prospek yang sangat baik ini menjadi peluang peningkatan ekspor produk mamin sehat dari Indonesia. Tak ketinggalan, perlengkapan rumah tangga ramah lingkungan asal Indonesia juga sangat cocok dengan gaya hidup masyarakat Chili yang berpola hidup sehat dan berkualitas tinggi," pugkas Indah.
Total perdagangan Indonesia-Chili pada periode Januari hingga Juli 2023 tercatat sebesar 255 juta dolar AS. Dari nilai tersebut, ekspor Indonesia ke Chili sebesar 151,3 juta dolar AS.
Sedangkan, impor Indonesia dari Chili sebesar 103,7 juta dolar AS.
BERITA TERKAIT: