Hasil awal menunjukkan, Erdogan dan Aliansi Rakyat yang dipimpin Partai Keadilan dan Pembangunan (Partai AK) berhasil unggul dalam pemilihan presiden dan parlemen di wilayah selatan Turkiye yang hancur akibat gempa bumi kembar yang terjadi pada 6 Februari.
Gempa tersebut mengguncang 11 provinsi dan menewaskan lebih dari 50.000 orang, meruntuhkan ratusan ribu bangunan dan merusak infrastruktur wilayah tenggara.
Daily Sabah melaporkan, dengan sekitar 27,9 persen dari kotak suara dihitung, hasil awal membuat Erdogan unggul di sembilan dari 11 provinsi di zona gempa, termasuk Adiyaman, Gaziantep, Hatay, Kahramanmaras, Kilis, Malatya, Osmaniye, Sanliurfa dan Elazig.
Sebagai perbandingan, kandidat oposisi Kemal Kilicdaroglu hanya unggul di Provinsi Adana dan Diyarbakir.
Sedangkan untuk pemilihan parlemen, hasil awal menempatkan Aliansi Rakyat unggul di semua provinsi kecuali Diyarbakir, yang didominasi oleh Partai Kiri Hijau (YSP) dengan sekitar 7,29 persen kotak suara telah dihitung.
Sementara itu laporan dari
Anadolu Agency menyebutkan, data dari Dewan Pemilihan Tertinggi menunjukkan Erdogan memimpin dengan 53,62 persen suara dan Kilicdaroglu mencetak 40,42 persen, setelah penghitungan data dari 30 persen kotak suara. Sementara Sinan Ogan dari Aliansi Leluhur sayap kanan mengamankan 5,4 persen suara.
Hasil awal diharapkan menguntungkan Erdogan, karena banyak dari penghitungan pertama biasanya berasal dari jantung pedesaan yang konservatif.
BERITA TERKAIT: