Melalui panggilan telepon yang jarang terjadi, Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken menyerukan pembebasan Evan Gershkovich kepada timpalannya, Sergei Lavrov pada Minggu (2/4).
Dimuat
BBC, Senin (3/4), Departemen Luar Negeri AS yang merilis percakapan tersebut mengatakan bahwa Blinken menyatakan keprihatinan besar atas penangkapan warga negaranya itu.
Menanggapi hal tersebut, Lavrov melarang AS melakukan politisasi penangkapan itu, karena Gershkovich terbukti melakukan kegiatan mata-mata untuk negaranya.
"Gershkovich tertangkap basah berusaha mendapatkan informasi rahasia dan bahwa kasusnya akan ditangani oleh pengadilan Rusia," kata Lavrov, dalam pernyataan Kementerian Rusia.
Tuduhan tersebut telah dibantah oleh media
WSJ, dengan mengatakan bahwa jurnalisnya tidak melakukan spionase.
Di samping itu, penangkapan tersebut juga telah dikecam keras oleh wartawan di seluruh dunia, dengan mengirim surat kepada Duta Besar Rusia untuk AS, Anatoly Antenov.
"Penangkapan Gershkovich tidak beralasan dan tidak adil, pemerintah Rusia jelas memperlihatkan sikap anti-persnya," kata Komite Perlindungan Wartawan.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: