Menjawab pertanyaan wartawan selama di New Delhi pada Jumat (3/3), tentang mengapa dirinya tidak dapat menangguhkan Rusia sebagai anggota G20, Borel menekankan pentingnya mempertahankan platform internasional di mana negara-negara yang tidak sependapat dapat berbagi pendapat mereka.
“Anda tidak dapat mengatakan bahwa Anda ingin mendorong multilateralisme dan kemudian meminta Rusia untuk keluar dari G20, karena itu akan kontradiktif," katanya, seperti dikutip dari
RT.
“Saya pikir kita harus menjaga cara berbicara atau setidaknya mendengarkan, jika tidak berbicara, setidaknya mendengarkan yang lain," jelasnya.
Ia menekannya harus ada peningkatan yang kuat dalam pertemuan Menteri Luar Negeri G20 kali ini, merujuk pada pertemuan para menlu di G20 di Bali, karena di Bali, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov hadir dan berbicara, tetapi kemudian dia pergi saat muncul konflik selama pertemuan. Lavrov tidak mendengarkan yang lainnya.
"Setidaknya, dalam pertemuan kali ini, dia hadir dan mendengarkan yang lain," tegas Borrell.
BERITA TERKAIT: