Kedutaan Besar RI (KBRI) Ankara mengatakan sebanyak 123 WNI telah dievakuasi langsung dalam operasi tahap pertama setelah gempa mematikan terjadi di Turki pada pekan lalu.
Sebanyak dua orang WNI, yang merupakan ibu dan anak meninggal dunia karena tertimpa reruntuhan, dan telah dimakamkan di Kahramanmaras, provinsi yang paling terdampak di Turki.
Saat ini, KBRI Ankara telah mendistribusikan bantuan logistiknya sejumlah 189 paket untuk para WNI, dan tengah mempersiapkan operasi evakuasi tahap kedua, di mana 3 warga negara tetangga, Filipina juga akan dibantu untuk dievakuasi.
"Sebagai informasi, Indonesia adalah perwakilan asing pertama yang mengevakuasi warganya sendiri di Turki," tulis Kemlu dalam update press breifingnya.
Sementara untuk di Suriah, pemerintah memastikan tidak ada WNI yang tewas atau pun terdampak oleh gempa.
Akan tetapi, KBRI Damaskus berkomitmen akan terus melakukan pemantauan dan perkembangan yang terjadi di lapangan.
BERITA TERKAIT: