Peneliti Institut Oseanografi Kedua Kementerian Sumber Daya Alam China, Tang Yong terpilih kembali ke dalam CLCS untuk periode 2023 hingga 2028.
CLCS adalah badan internasional yang dibentuk berdasarkan Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS) dan terdiri dari 21 ahli independen. Mereka bertugas meninjau pengajuan oleh negara pantai di batas luar landas kontinen 200 mil laut.
Menurut
The Singapore Post pada Selasa (10/1), sejak pertama kali bergabung dengan UNCLOS dan bagian dari CLCS, China diduga menyalahgunakan platform tersebut untuk keuntungan dan pengaruh mereka sendiri.
Salah satunya untuk mengukuhkan klaim China atas sekitar 80 persen wilayah di Laut China Selatan melalui sembilan garis putus-putus yang tidak memiliki landasan hukum internasional.
Dengan klaim ini, Beijing kerap bertindak agresif, seperti menggelar latihan perang menggunakan jet tempur dan kapal perang di Laut China Selatan.
Dalam Buku Putih Pertahanan terbarunya, China mengubah strategi Angkatan Laut PLA dari pertahanan perairan lepas pantai ke misi strategis global yang lebih luas.
China juga menggunakan armada nelayan hingga pedagang untuk memperkuat klaim dan pengaruhnya di perairan-perairan strategis.
BERITA TERKAIT: