Dalam video yang dirilis pada Kamis (12/1), terlihat seorang pria merekam dirinya sendiri kemudian menyoroti tumpukan karung gandum.
Ia menuduh pemerintah sangat lambat dalam mengantisipasi adanya krisis pangan di Pakistan. Pria itu yakin, krisis dapat dicegah jika saja pemerintah mengambil tindakan yang tepat waktu.
Tumpukan gandum yang busuk itu menjadi cerminan kegagalan pemerintah dalam melakukan pencegahan.
Dimuat
ANI News, harga gandum meroket dalam beberapa hari terakhir dengan 1kg biji-bijian seharga 160 Rupee Pakistan atau setara Rp 10 ribu perkilo.
Pakistan telah mencari bantuan global untuk membangun kembali negara yang masih terhuyung-huyung di bawah kehancuran akibat banjir besar yang melanda negara itu tahun lalu.
Media sosial Pakistan dibanjiri sejumlah video di mana warga terlihat menuduh pemerintah dan berdesak-desakan untuk mendapatkan makanan, termasuk bahan pokok.
Salah satu yang viral di seluruh dunia, menunjukkan bagaimana orang-orang di provinsi Khyber Pakhtunkhwa berjuang mendapatkan tepung dari beberapa pria bersenjata yang mendistribusikan paket gandum dari truk mini.
BERITA TERKAIT: