Sani mengatakan presiden Ghana tidak dapat meminta para pemimpin Afrika untuk berhenti mengemis dari Barat sementara dia melakukan hal yang sama.
Sani menyandingkan keterlibatan ekonomi Ghana saat ini dengan IMF. Dalam sebuah posting di Twitter, ia merujuk pada perjanjian tingkat staf Ghana baru-baru ini dengan Dana Moneter Internasional.
"Presiden Ghana mengumpulkan pinjaman IMF dengan tangan kanan dan menggunakan tangan kiri untuk memperingatkan Pemerintah Afrika agar tidak mengemis uang ke barat," cuit Sani di Twitter, seperti dikutip dari
Africa News, Kamis (15/12).
Tanggapan Sani datang setelah Ghana mencapai kesepakatan dengan Dana Moneter Internasional tentang pinjaman bailout 3 miliar dolar AS pada Selasa, di tengah krisis ekonomi parah yang dihadapi negara itu.
Ironisnya, pada hari yang sama dengan perjanjian tersebut, Presiden Akufo-Addo mendesak para pemimpin Afrika untuk berhenti mengemis kepada Barat.
“Jika kita berhenti menjadi pengemis dan membelanjakan uang Afrika di dalam benua, Afrika tidak perlu meminta rasa hormat dari siapa pun. Kita akan mendapatkan rasa hormat yang layak kami terima. Jika kita membuatnya makmur sebagaimana mestinya, rasa hormat akan mengikuti," kata Akufo-Addo.
Hal itu terjadi saat pembukaan KTT Pemimpin AS-Afrika di Washington DC pada Selasa (13/12).
Dia juga menasihati warga Afrika yang tinggal di luar negeri untuk membawa keahlian dan pengetahuan mereka yang kaya untuk membantu membentuk citra benua itu.
"Dibutuhkan kesatuan tujuan untuk berhasil mengubah narasi dan meningkatkan citra Afrika," ujarnya saat itu.
BERITA TERKAIT: