Serangan Roket di Yavoriv, Ratusan Tentara Bayaran Asing Tewas Dibom Rusia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Senin, 14 Maret 2022, 06:20 WIB
Serangan Roket di Yavoriv, Ratusan Tentara Bayaran Asing Tewas Dibom Rusia
Asap mengepul di tengah bangunan yang rusak ​​saat invasi Rusia ke Ukraina berlanjut di Yavoriv, ​​Oblast Lviv, Ukraina, pada 13 Maret 2022/Net
rmol news logo Rusia mengklaim telah menewaskan ratusan tentara bayaran asing lewat serangannya pada Minggu (13/3) terhadap fasilitas pelatihan Yavoriv di Ukraina barat. Setidaknya 180 tentara tewas dan sejumlah peralatan tempur canggih yang dipasok oleh negara-negara luar hancur.

Pasukan Rusia menembakkan lebih dari 30 roket pada jarak 30 kilometer barat laut Lviv di Ukraina barat, memperluas serangannya lebih dekat ke perbatasan dengan Polandia. Roket itu juga menyasar Pusat Perdamaian dan Keamanan Internasional di desa Starychi, distrik Yavoriv, ​​wilayah Lviv.

Kementerian Pertahanan Federasi Rusia melalui sumber propaganda menerbitkan sebuah laporan bahwa pada 13 Maret "senjata jarak jauh berpresisi tinggi menyerang pusat-pusat pelatihan di Ukraina di Desa Starychi dan di jangkauan militer Yavorivsky."

Juru bicara kementerian pertahanan Igor Konashenkov mengatakan pada briefing Minggu, bahwa Rusia akan melanjutkan serangannya terhadap apa yang disebutnya 'tentara bayaran asing' itu.

Sejauh ini, 35 orang dilaporkan tewas akibat serangan tersebut dan 134 orang lainnya dirawat di rumah sakit.

Serangan pada 13 Maret itu juga menewaskan seorang jurnalis Amerika Brent Reno di Irpen dan melukai wartawan lainnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA