Bendera nasional Haiti membungkus peti jenazah para korban yang tewas tersengat listrik dan terinjak-injak pada Selasa lalu (17/2).
Dalam upacara tersebut, PM Evans Paulus berjanji akan mengeksplorasi langkah-langkah untuk mencegah insiden serupa di masa yang akan datang.
"Kami semua bersedih hari ini. Ini adalah tragedi nasional," kata Paulus, seperti dimuat
Reuters.
Sementara, Presiden Michel Martelly tidak berbicara di pemakaman, tapi mengutarakan kesedihannya di sosial media.
"Seluruh negeri hormat dengan tragedi dimana banyak pemuda tewas dalam kecelakaan malang ini. Saya berbagi kesedihan dengan keluarga korban," kicaunya melalui akun Twitter miliknya.
[wid]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: