Mesin Mati, 450 Imigran Ditinggal Nahkoda Kapal

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/shoffa-a-fajriyah-1'>SHOFFA A FAJRIYAH</a>
LAPORAN: SHOFFA A FAJRIYAH
  • Sabtu, 03 Januari 2015, 13:12 WIB
Mesin Mati, 450 Imigran Ditinggal Nahkoda Kapal
foto: imigran terombang-ambing/ap
rmol news logo Sekitar 450 imigran terombang-ambing di atas laut di wilayah pantai selatan Italia, setelah kapal yang ditumpangi rusak dan ditinggalkan oleh nahkoda beserta awaknya.

Kapal kargo Ezadeen dengan bendera Sierra Leone itu terombang-ambing sekitar 40 mil dari pantai utara Italia akibat mati mesin.

"Kapal itu bertolak dari pelabuhan Turki dan ditinggalkan oleh para krunya," ujar jurubicara penjaga pantai Italia, Filippo Marini, seperti dikutip dari SkyTG24.

Pemerintah Italia segera mengerahkan tiga petugas penjaga pantai yang dikirim dengan helikopter untuk mengambil alih kemudi kapal untuk menyelamatkan para penumpang.

"Ketika kami menghubungi kapal itu untuk menanyakan statusnya, seorang wanita imigran menjawab, 'Kami sendiri dan tak ada yang menolong kami'," imbuhnya.

Belum diketahui kewarganegaraan para imigran di kapal tersebut. Namun demikian, terdapat sejumlah wanita dan anak-anak di atas kapal tersebut.

Ini merupakan insiden serupa kedua dalam tiga hari ini terakhir.

Sebelumnya, sekitar 900 imigran, kebanyakan pengungsi Suriah, tiba di Italia pada Rabu (31/12), setelah mereka ditinggalkan oleh kru kapal. Penjaga pantai juga kemudian menaiki kapal tersebut dan mengambil alih kemudi. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA