Menurut Gubernur Siirt, Ahmet Aydin ketujuh belas korban itu adalah anggota pasukan khusus dan tidak ada satupun yang selamat dalam kecelakaan udara tersebut.
Sementara itu, Presiden Turki Abdullah Gul membenarkan berita jatuhnya helikoter teresbut. Abdullah Gul menyebut cuaca buruk sebagai penyebab utama helikopter itu menabrak bukit.
"Helikopter Sikorsky jatuh pukul 07.15 pagi, di Desa Bilgili sekitar Provinsi Siirt. 17 tentara tewas diantaranya, perwira, bintara dan prajurit," kata Presiden Turki, Abdullah Gul, seperti yang dikutip
Gulf Daily News (Minggu, 11/11).
Beberapa saat setelah peristiwa itu, para pejabat militer segera dikerahkan menuju lokasi kecelakaan untuk mengevakuasi para korban tewas ke rumah sakit di kota utama Provinsi Siirt.
Peristiwa itu terjadi kala Heli tersebut tengah mengangkut pasukan Turki menuju distrik Pervari di Siirt untuk melancarkan operasi tempur mengusir gerilyawan dari kelompok separatis terlarang, kelompok Partai Pekerja Kurdistan (PKK), yang bersembunyi di wilayah itu.
[ian]
BERITA TERKAIT: