Pidato tersebut akan menjadi indikasi apakah The Fed akan melakukan pemangkasan suku bunga pada September mendatang.
Data harga produsen Juli yang lebih tinggi dari perkiraan meredam beberapa ekspektasi penurunan suku bunga. Powell mengatakan dia enggan memotong suku bunga karena perkiraan peningkatan inflasi musim panas ini akibat tarif.
Indeks Dolar (DXY) naik 0,15 persen menjadi 98,27, pada penutupan perdagangan Selasa 19 Agustus 2025.
Euro melemah terhadap Dolar AS sebesar 0,12 persen ke level 1,1646 Dolar AS.
Versus Yen Jepang, Dolar melemah 0,22 persen menjadi 147,54.
Poundsterling turun 0,16 persen menjadi 1,348 Dolar AS.
Dolar Australia menyusut 0,62 persen menjadi 0,6451 Dolar AS, level terlemah sejak 5 Agustus.
BERITA TERKAIT: