Investor berbondong-bondong memindahkan aset mereka ke instrumen yang lebih aman seperti Dolar AS dan emas di tengah ketidakpastian perdagangan global.
Dikutip dari Reuters, indeks acuan bursa Eropa, STOXX 600 turun 0,9 persen pada penutupan perdagangan Jumat 13 Jun 2025 waktu setempat.
Indeks tersebut sempat menyentuh level terendah dalam tiga pekan. Indeks ini juga mencatat penurunan kelima hari berturut-turut--yang menjadi tren penurunan terpanjang sejak September 2024.
Hampir semua subsektor STOXX mengalami penurunan, dengan saham otomotif menjadi yang terburuk, anjlok 2,2 persen.
Saham pariwisata dan hiburan juga turun 2 persen. Saham maskapai seperti IAG, Lufthansa, dan Ryanair termasuk yang paling tertekan setelah banyak penerbangan menghindari wilayah udara Israel, Iran, Irak, dan Yordania.
Sektor otomotif termasuk yang berkinerja terburuk. Saham Stellantis merosot 3,4 persen, Ferrari jatuh 2,8 persen, Mercedes-Benz 1,6 persen, dan BMW 1,9 persen
Indeks DAX Jerman juga melemah, jatuh 1,1 persen setelah data menunjukkan inflasi negara itu melandai ke 2,1 persen pada Mei--sesuai dengan data awal.
BERITA TERKAIT: