Meredanya ketegangan mengurangi kekhawatiran pasar keuangan atas pertumbuhan ekonomi global, dan tanda-tanda de-eskalasi membantu ekuitas Eropa memulihkan kerugian tajam mereka sejak awal April.
Dikutip dari
Reuters, berikut pergerakan indeks saham Eropa pada penutupan perdagangan Senin 12 Mei 2025 atau Selasa dini hari WIB.
- Indeks pan-Eropa STOXX 600 ditutup melonjak 1,21 persen atau 6,53 poin menjadi 544,49
- Indeks DAX Jerman menguat 0,29 persen atau 67,22 poin menjadi 23.566,54
- FTSE 100 Inggris meningkat 0,59 persen atau 50,18 poin menjadi 8.604,98
- CAC Prancis melaju 1,37 persen atau 106,35 poin menjadi 7.850,10.
Analis mengatakan, kesepakatan tarif antara AS dan China telah mengubah pandangan negatif yang membuat pasar kembali bersemangat.
"Kesepakatan ini merupakan langkah menuju sesuatu yang jauh lebih baik...Skenario terburuk yang diperkirakan investor pada April tampaknya terangkat selama beberapa minggu terakhir karena ada pelunakan retorika," kata Patrick Armstrong, Chief Investment Officer Plurimi Wealth.
Saham sektor pertambangan naik hampir 5 persen. Sebagian besar perusahaan perawatan kesehatan teratas seperti Roche Holding, Sanofi, dan AstraZeneca justru merosot .
Saham Novo Nordisk turun sedikit setelah pesaing AS Eli Lilly mengatakan obatnya, Zepbound, ditemukan lebih unggul daripada Wegovy milik Novo dalam lima target penurunan berat badan pada uji coba langsung.
Pabrikan pakaian olahraga Puma dan Adidas melejit 6,5 persen dan 3,8 persen, sementara raksasa logistik Maersk dan Hapag-Lloyd masing-masing melesat 11,2 persen dan 13 persen.
UniCredit melambung 4,2 persen setelah bank terbesar kedua di Italia itu memperkuat prospek 2025 pasca membukukan peningkatan mengejutkan dalam laba kuartal pertama.
BERITA TERKAIT: