Bank Sentral Eropa (ECB) tahun ini menurunkan biaya pinjaman sebesar 25 basis poin menjadi 2,75 persen dan tetap membuka peluang untuk pelonggaran kebijakan lebih lanjut.
Langkah bank sentral itu kontras dengan keputusan Federal Reserve (The Fed) yang tidak mengubah suku bunga.
Dikutip dari
Reuters, indeks pan-Eropa STOXX 600 ditutup menguat 0,86 persen atau 4,58 poin menjadi 538,84 pada perdagangan Kamis 30 Januari 2025, atau Jumat WIB.
Indeks ini mencatat kenaikan ke-10 dalam 12 sesi terakhir.
DAX Jerman menguat 0,41 persen atau 86,67 poin menjadi 21.727,20. Indeks FTSE 100 Inggris juga menguat 1,04 persen atau 89,07 poin jadi 8.646,88.
CAC Prancis naik 0,88 persen atau 69,16 poin menjadi 7.941,64.
Saham real estat melesat 1,9 persen karena imbal hasil obligasi Jerman menurun, dengan surat utang bertenor dua tahun berada di level terendah sejak 8 Januari.
Saham teknologi yang sempat dihantam aksi jual yang dipicu kehadiran model AI China, DeepSeek, menguat untuk hari ketiga berturut-turut, melonjak 1,1 persen.
Saham Deutsche Bank jatuh 3,2 persen setelah bank terbesar di Jerman itu membukukan penurunan laba kuartal keempat dan laba tahun penuh 2024 yang lebih besar dari perkiraan.
Saham Nokia meroket 6,7 persen setelah melaporkan laba operasi dan penjualan kuartal keempat yang disesuaikan lebih kuat dari perkiraan, dan optimistis tentang prospek 2025.
BERITA TERKAIT: