Dikutip dari
Reuters, LSEG SmartEstimate memperkirakan TSMC akan melaporkan laba bersih sebesar 300,1 miliar Dolar Taiwan (Rp145,2 triliun) untuk kuartal yang berakhir pada 30 September 2024.
SmartEstimates memberikan bobot yang lebih besar pada perkiraan dari analis yang lebih akurat secara konsisten.
Perkiraan itu sebanding dengan laba bersih kuartal ketiga 2023 sebesar 211 miliar Dolar Taiwan.
Pada Rabu, 16 Oktober 2024 saham TSMC ditutup turun 2,3 persen pada 1.045 Dolar Taiwan, meskipun tidak jauh dari harga tertinggi sepanjang sejarahnya di 1.080 Dolar Taiwan yang dicapai pada tanggal 11 Juli 2024.
Melonjaknya permintaan di tengah semakin populernya AI di berbagai industri telah membawa keuntungan besar bagi pembuat chip kontrak terbesar di dunia, yang pelanggannya termasuk Apple dan Nvidia tersebut.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: