Langkah itu juga untuk menekan pengangguran usia produktif, meningkatkan pemberdayaan angkatan kerja produktif dan memotivasi pemuda Indonesia untuk memiliki kualifikasi yang lebih baik.
"Saya berharap kunjungan kerja ke Republik Korea kali ini bisa memperkuat diplomasi di bidang ketenagakerjaan antara Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Republik Korea," tutur Wamenaker, Afriansyah Noor, saat menemui Dubes RI untuk Republik Korea, Gandi Sulistiyanto, di Seoul, Republik Korea, Rabu (20/12).
Afriansyah meyakini, dukungan Dubes RI di Republik Korea, dan diplomasi antara Indonesia dan Republik Korea di bidang ketenagakerjaan, dapat semakin baik dan berkembang.
Dia mengatakan, pembukaan kesempatan kerja di Republik Korea dapat memperluas kesempatan kerja bagi masyarakat Indonesia, meningkatkan pertukaran keterampilan dan pengetahuan antar kedua negara, mengembangkan mekanisme perlindungan serta pendataan pekerja migran Indonesia (PMI) yang lebih akurat dibandingkan mekanisme penempatan secara mandiri.
"Saya yakin, dengan dukungan Yang Mulia Bapak Gandi Sulistiyanto, Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Korea, diplomasi antara Indonesia dan Republik Korea di bidang ketenagakerjaan dapat semakin baik dan berkembang," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: