Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kapolri dan Panglima TNI Tinjau Lahan Ketahanan Pangan Sambil Tanam Jagung

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Kamis, 21 November 2024, 16:09 WIB
Kapolri dan Panglima TNI Tinjau Lahan Ketahanan Pangan Sambil Tanam Jagung
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto saat meninjau program pemanfaatan lahan dan pekarangan yang dilakukan Polda Jawa Tengah bersama Kodam IV/Diponegoro dalam mendukung ketahanan pangan/Ist
rmol news logo Sinergi TNI dan Polri berkomitmen mensukseskan program ketahanan pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

Komitmen itu ditegaskan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto saat meninjau program pemanfaatan lahan dan pekarangan yang dilakukan Polda Jawa Tengah bersama Kodam IV/Diponegoro dalam mendukung ketahanan pangan.

Lahan yang dikelola bersama kelompok tani ini, berada di Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

"Kami berkunjung dan bersama-sama melaksanakan program dari Bapak Presiden Bapak Prabowo Subianto dalam upaya TNI-Polri mendukung program ketahanan pangan, dan juga support system dari kegiatan makan bergizi," ujar Jenderal Sigit, Kamis, 21 November 2024.

Dalam kunjungan itu, Jenderal Sigit bersama Jenderal Agus menanam bibit jagun, di lahan tanam seluas 40 hektar.

Menurut Jenderal Agus, lahan di Kota Semarang ini merupakan bagian dari 358 ribu hektar lahan yang telah dioptimalkan untuk merealisasikan ketahanan pangan.

"TNI telah mengoptimalkan 358 ribu hektar lahan pertanian yang tersebar di berbagai Kodam," katanya.

Selain optimalisasi lahan pertanian, kata dia, TNI juga menargetkan pompanisasi untuk lahan pertanian seluas 1,1 juta hektar.

Adapun Polda Jateng diketahui melakukan program pemanfaatan lahan dan pekarangan untuk mendukung ketahanan pangan.

Adapun programnya adalah pemanfaatan lahan produktif seluas 242 hektare, ditanami 2,51 juta bibit tanaman dan penebaran 1,37 juta benih ikan.

Kemudian, pekarangan pangan bergizi seluas 58,5 hektar akan dimanfaatkan untuk lahan pertanian, peternakan, dan perikanan.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA