Selamat Idul Fitri
Selamat Idul Fitri Mobile
Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kemnaker Dorong Pusat Pasar Kerja Jadi Solusi Mismatch Ketenagakerjaan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/angga-ulung-tranggana-1'>ANGGA ULUNG TRANGGANA</a>
LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA
  • Kamis, 23 September 2021, 11:12 WIB
Kemnaker Dorong Pusat Pasar Kerja Jadi Solusi <i>Mismatch</i> Ketenagakerjaan
Sekretaris Jenderal Kemnaker, Anwar Sanusi/RMOL
rmol news logo Kementerian Ketenagakerjaan terus mendorong Pusat Pasar Kerja agar menjadi tempat bertemunya kebutuhan dunia kerja dengan ketersediaan sumber daya manusia.

Pasalnya, kata Sekretaris Jenderal Kemnaker, Anwar Sanusi, dalam dunia ketenagakerjaan sering terjadi mismacth atau ketidaksesuaian antara supply dan demand.

Hal tersebut disampaikan Sekjen Anwar pada acara Temu Teknis Virtual bertajuk Pemanfaatan Sistem Informasi Ketenagakerjaan untuk Penyampaian Informasi Pasar Kerja, pada Selasa (22/9) di Surabaya.

Sekjen Anwar mengemukakan, ketidaksesuaian tersebut terbagi menjadi vertical mismatch dan horizontal mismatch.

Menurutnya, vertikal mismatch (ketidak sesuaian) terjadi ketika seseorang bekerja, tetapi tidak sesuai dengan level pendidikannya. Misalnya, seseorang sarjana mengerjakan pekerjaan yang dapat dikerjakan lulusan SMA.

Adapun horizontal mismatch, sambungnya, ketidakcocokan antara latar belakang pendidikan dan pekerjaan. Misalnya, seorang lulusan sarjana teknik mesin bekerja sebagai manajer keuangan.

“Baik ketidaksesuaian secara vertikal maupun horizontal ini banyak terjadi, dan ini menjadi tantangan kita untuk terus berupaya mengatasinya sebagaimana arahan Bu Ida Fauziyah,” ucapnya.

Acara tersebut dihadiri Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan, Caswiyono Rusydie; Kepala Pusat Pasar Kerja, Muchammad Yusuf; Kadisnaker Provinsi Jawa Timur, Himawan E Bagijo; Wakil Ketua DPP APINDO Jawa Timur, Haryanto; dan Wakil Ketua Umum HKI Wilayah Jawa Timur, Toni Herwanto.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA