Tujuannya adalah mendukung pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berbasis mikro.
Kapolres Pemalang AKBP Ronny Tri Prasetyo Nugroho menyebutkan, kelengkapan sarana dan prasarana pada Posko Kampung Tangguh Nusantara Candi yaitu alat pelindung diri (APD), ruang isolasi dan kebutuhan pokok bagi warga terdampak Covid-19.
"Bhabinkamtibmas dan Babinsa akan ditempatkan pada setiap Posko untuk melaksanakan pendampingan petugas kesehatan dalam kegiatan rehabilitasi korban Covid-19,†ungkap AKBP Ronny Tri Prasetyo Nugroho dikutip
Kantor Berita RMOLJateng, Rabu (10/2).
Pihaknya juga mengerahkan personil Polres untuk membantu Bhabinkamtibmas dalam berkerja sama sebagai Unit Kecil Lengkap (UKL) bersama instansi terkait.
"Unit Kecil Lengkap yang terdiri dari ketua RT/RW, Linmas, TNI-Polri, Satpol PP, PKK, Posyandu, Dasawisma, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda, tenaga kesehatan dan karang taruna akan mengawasi keluar masuk warga di tingkat RT/RW yang masuk dalam zona oranye dan merah,†jelasnya.
Ronny mengatakan, jika terdapat warga yang datang dari luar kota, maka UKL akan mengarahkan warga tersebut ke ruang isolasi yang telah disediakan di seluruh kampung tangguh nusantara candi wilayah Kabupaten Pemalang.
"Untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19, tim UKL juga akan selalu mengingatkan warga yang keluar masuk lingkungan RT/RT untuk mencuci tangan dengan sabun ataupun handsanitizer dan memakai masker,†katanya.
TNI-Polri juga akan melaksanakan sterilisasi melalui penyemprotan disinfektan secara rutin pada fasilitas umum dan lingkungan pemukiman warga untuk mencegah meluasnya penularan Covid-19.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: