Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

JK Dan Kiai Said Ingatkan Bulog Jaga Stabilitas Harga

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Selasa, 02 April 2019, 03:13 WIB
JK Dan Kiai Said Ingatkan Bulog Jaga Stabilitas Harga
Jusuf Kalla/Net
rmol news logo Tugas Perum Bulog adalah menjaga harga beras dan gabah agar tetap stabil. Jika harga beras atau gabah di tingkat petani turun, Bulog harus membeli dari petani sesuai dengan harga yang ditetapkan pemerintah.

Demikian ditegaskan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyusul perkembangan harga gabah yang mengalami penurunan pada beberapa wilayah di tanah air.

Ia berharap peran Bulog tak sebatas dalam pembelian gabah dan beras yang merosot. Ia juga berharap Bulog turut berpartisipasi dan cepat tanggap saat harga beras turun.

“Sebaliknya, ketika harga beras naik, Bulog melakukan operasi pasar. Caranya, menjual stok yang dimiliki Bulog kepada masyarakat sesuai dengan harga acuan,” kata JK dalam silaturahmi kebangsaan di Kota Makassar beberapa waktu lalu.

Bagi JK, menjaga stabilitas harga bahan pangan di pasar sangat penting. Bila terjadi gejolak di petani karena harga gabah yang mendadak turun, JK yakin akan berpengaruh ke harga dan stok beras di pasaran. Agar hal semacam itu tidak terjadi, Ia sangat berharap agar Bulog berperan aktif saat panen raya terjadi.

“Sebanyak 60 persen (pengeluaran) untuk makan. Karena itulah, ongkos hidupnya bakal naik. Sebaliknya, harga beras atau gabah tidak bisa begitu saja diturunkan. Sebab, bila harga beras atau gabah diturunkan, akan timbul masalah di kalangan petani. Di situlah fungsi Bulog (Badan Urusan Logistik),” tambah JK.

Sebagaimana diketahui, perhatian terhadap kesejahteraan petani kembali mengemuka, menyusul laporan BPS terkini yang menyebut harga gabah kering panen pada periode Maret 2019 turun, dan menyebabkan harga beras di penggilingan mengalami penurunan harga.

Imbasnya Nilai Tukar Petani turun lantaran kenaikan indeks harga hasil produksi pertanian lebih rendah dibandingkan dengan kenaikan indeks harga barang dan jasa yang di konsumsi rumah tangga.

Ketua Umum Pengurus Nahdlatul Ulama, Said Aqil Siraj mengamini apa yang disampaikan JK. Menurutnya pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan) sudah melaksanakan fungsinya memompa angka produksi hasil pertanian.

“Kalau sudah jadi beras kemudian diangkut ke pasar, sudah bukan ranahnya Kementerian Pertanian. Apalagi soal harga,” ucap Kiai Said saat berbicara di Rakernas dan Konsolidasi Tani Nelayan Lembaga Pengembangan Pertanian (LPP) PBNU Se-Indonesia di Grand Cempaka, Jakarta Pusat, Senin (1/4).

Sementara itu, Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengaku tidak tinggal diam. Menyikapi anjloknya harga gabah, Amran menyerukan larangan transaksi gabah yang tidak sesuai dengan keputusan presiden (keppres).

“Pada regulasi tersebut, harga terendah gabah adalah Rp 4.070 per kg,” kata Amran.  rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA