Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Mentan: Petani Kalau Untung akan Berproduksi, Kalau Rugi akan Berhenti Menanam

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Rabu, 24 April 2024, 06:28 WIB
Mentan: Petani Kalau Untung akan Berproduksi, Kalau Rugi akan Berhenti Menanam
Ilustrasi/Net
rmol news logo Transformasi pertanian dari tradisional ke modern menjadi salah satu solusi cepat untuk meningkatkan produksi pangan di tengah ancaman perubahan iklim dan cuaca.

Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengatakan, modernisasi pertanian akan meningkatkan produksi pangan dan kesejahteraan petani. Penggunaan alat-alat mekanis pun akan menekan biaya hingga 50 persen.

"Penanaman padi tradisional yang membutuhkan sekitar 20 orang per hektare, dengan 'rice transplanter' hanya butuh waktu sekitar 3 jam per hektare," kata Mentan mencontohkan.

Selain menekan biaya, modernisasi pertanian akan membantu meningkatkan hasil produksi.

"Petani kalau untung akan berproduksi. Kalau rugi, mereka akan berhenti menanam," ujar Mentan.

Mentan juga mendukung upaya lainnya yang dapat meningkatkan produksi pangan, seperti sistem pompanisasi serta optimalisasi lahan.

"Dulu yang hanya satu kali tanam menjadi tiga kali tanam di lahan bekas rawa," katanya.

Kementerian pertanian sendiri telah menyerahkan bantuan sekitar 10 ribu pompa air serta berbagai alat dan mesin pertanian untuk petani di Jawa Tengah dengan nilai mencapai Rp500 miliar hingga Rp600 miliar. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA