MPR Gelar Wayang Golek Di Desa Pasir Angin

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Minggu, 03 Desember 2017, 06:43 WIB
MPR Gelar Wayang Golek Di Desa Pasir Angin
Anton S. Suratto/Humas MPR
rmol news logo MPR menggelar pagelaran wayang golek dengan dalang asal Karawang, Suhendra S. Supriadi, di Desa Pasirangin, Desa Pasirangin, Kecamatan Cileungsi, Bogor pada Sabtu malam (2/12).

Acara ini dihadiri anggota MPR, Anton S. Suratto dan Roy Suryo dari Fraksi Demokrat.

Dalam sambutannya Anton mengatakan, tugas sebagai anggota MPR salah satunya, menyosialisasi Empat Pilar yakni, Pancasila sebagai dasar ideologi negara, UUD Negara RI Tahun 1945 sebagai landasan konstitusi, Negara Kesatuan RI sebagai bentuk negara dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara.

"Masyarakat kita sudah sampai pada globalisasi tingkat tinggi, maka harus dijaga dengan Empat Pilar tersebut," ujar Anton.

"Pagelaran wayang golek ini merupakan pendekatan budaya untuk menyampaikan pesan tentang empat pilar kepada masyarakat," lanjutnya.

Menurut Anton, dulu, para wali di Indonesia menyebarkan agama Islam dengan menggunakan media wayang.

" Mudah-mudahan pesan sosialisasi ini sampai kepada masyarakat dan masyarakat berkenan untuk mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari," kata Anton.

Kali ini, lakon yang ditampilkan adalah "Satria Pininggit" yang artinya, manusia pemberani dan terpuji.

Lakon ini menceritakan sosok manusia yang penuh rasa tanggung jawab menegakkan kebenaran, menghindari dari kebathilan, serta berjiwa besar untuk mengabdikan diri kepada negeri, menguatkan raga pada negara, serta kepada rakyatnya, untuk mewujudkan cita cita bangsa dan negara dalam membangun, berdasarkan iman dan taqwa sesuai dengan cita- cita bangsa yang penuh ketulusan dan bertanggung jawab.[wid/***]


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA